31 Dec 2016

Jenis dan Macam-macam bilangan

Nah karena sebelumnya adi sudah posting artikel mengenai Subnetting IPv4  


kali ini adi akan membagikan pengetahuan mengenai jenis & macam bilangan, ini unruk temen-temen semua yang masih bingung dalam proses subnetting karena belum tahu atau paham mengenai konsep bilangan, terutama bilangan desimal (Dinari) & biner, mudah-mudahan ini bisa membantu bagi yang ingin pandai dalam hal subneting IPv4 , khususnya anak-anak TKJ di khusus nya di Indonesia umumnya di Dunia. :D

Oke langkah awal, kita mengenal dulu bilangan secara umum, dalam kehidupan kita tentu kita mengenal bilangan yang kita gunakan dalam kegiatan kita sehari-hari, mulai dari mengitung uang jajan, jumlah gorengan yang dibeli di kantin, berapa harga bakwan, tempe, gehu & mie setan :D tentu kita menggunakan angka dalam pengoperasian hitung tersebut, bilangan jenis apakah yang kita gunakan? Bilangan yang kita gunakan adalah bilangan berbasis 10 atau disebut Sistem Desimal, dimana bilangan nya terdiri dari simbol-simbol 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9. Dan susunan bilangan menunjukan harga / nilai tempat bilangan misalnya, satuan, puluhan, ratusan,  ribuan, dst, tempat penulisan tesebut semakin kekiri menunjukan nilai tempat bilangan yang makin tinggi (bernomilan tinggi). 

Berikut implementasi bilangan desimal terhadap bilangan lain nya.
Bilangan biner 1001 dalam beberapa bentuk sistem bilangan.


 

Sistem Desimal (Dinari)
Pada sistem ini disebut juga (lat. Dacum = 10), karena sistem desimal memiliki jumlah bilangan mulai dari 0 hingga 9 yang semuanya berjumlah 10. Dan setiap tempat nya mempunyai nilai kelipatan dari 100 101 102 103 104 dst. Dan nilai dari masing-masing tempat secara urut dimulai dari kanan 




Sistem Biner ( lat. Dual)
Sistem biner “duo” berarti dua, bilangan ini dipakai untuk sinyal elektronik dan pemerosesan data, bilangan ini dikhususkan untuk elektronik dan bilangan ini dikenal hanya angka “0” dan angka “1”

Sistem Oktal (lat. Okto = 8)
Sama dengan penerapan aturan pada sistem bilangan sebelumnya yaitu sistem bilangan desimal dan sistem bilangan biner. Dan pada bilangan oktal  menggunakan 8 simbola yaitu angka 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, dan 7 dan setiap nilai tempat memiliki kelipatan 80 81 82 83 84 ,  dst.

 
Sistem Hexadesimal
Sistem ini biasa dikenal juga sebagai Sedezimalsystem, dan sistem ini banyak dipakai  pada teknik Komputer. Sistem ini berbasis 16 deret angka desimal dan huruf, yang terdiri dari 10 angka 0 . . . . 9 dan 6 huruf A, B, C, D, E, dan F. dan keenam huruf tersebut memiliki nilai desimal  A=10  B=11 C=12 D=13 E=14 F=15



Demikian paparan mengenai jenis bilangan dan contoh-contoh nya, mudah-mudahan bisa membantu dan menambah kecerahan akan materi sebelumnya dan materi mengenai Internet Protcol dan angka-angka :D ini pun bisa menambah kemampuan kita di bidang matemaika loh, engga percaya? Cari teu dulu sendiri ;)

Referensi : http://otomasiindustri.webs.com


0 comments:

Post a Comment